Motor bermesin bakar, khususnya motor 4 tak, sering diidentifikasi berdasarkan kapasitas mesinnya yang diukur dalam satuan CC (Cubic Centimeter). CC atau centimeter kubik adalah volume total silinder-silinder dalam mesin yang mengindikasikan seberapa besar kapasitas mesin. Memahami cara menghitung CC pada motor 4 tak bisa menjadi pengetahuan yang berguna, terutama bagi para penggemar otomotif.
Langkah-Langkah Untuk Menghitung CC pada Motor 4 Tak
Di bawah ini akan membahas langkah-langkah untuk menghitung CC pada motor 4 tak adalah sebagai berikut:
-
Mengetahui Langkah Dasar
Sebelum memulai perhitungan, penting untuk memiliki pemahaman dasar tentang struktur mesin motor. Motor 4 tak memiliki beberapa silinder tempat terjadinya pembakaran bahan bakar. Setiap silinder memiliki diameter dan langkah (stroke) yang akan menjadi faktor penting dalam menghitung kapasitas mesin.
-
Mengukur Diameter Silinder
Langkah pertama adalah mengukur diameter silinder. Gunakan jangka sorong atau penggaris untuk mengukur diameter silinder motor. Diameter ini diukur pada bagian dalam silinder, tepat di titik di mana piston bergerak naik dan turun. Pastikan pengukuran dilakukan dengan tepat untuk mendapatkan hasil yang akurat.
-
Menghitung Luas Penampang Silinder
Setelah mendapatkan ukuran diameter silinder, langkah berikutnya adalah menghitung luas penampang silinder. Rumus matematis yang digunakan adalah πr^2 (pi dikalikan radius pangkat 2). Untuk menghitung radius, bagi diameter silinder dengan 2. Setelah itu, kalikan hasilnya dengan diri sendiri dan dengan nilai π (sekitar 3,14). Ini akan memberikan luas penampang silinder.
-
Menghitung Volume Silinder
Langkah selanjutnya adalah menghitung volume silinder. Untuk melakukannya, kalikan luas penampang silinder yang telah dihitung dengan langkah piston (stroke). Langkah piston adalah jarak maksimum yang ditempuh piston dari posisi atas ke bawah atau sebaliknya dalam satu siklus.
-
Menghitung Total Volume Silinder
Terakhir, untuk mendapatkan kapasitas total mesin (CC), kalikan volume silinder tunggal dengan jumlah total silinder pada motor. Biasanya, motor memiliki 1 hingga 4 silinder tergantung pada jenisnya.
Contoh Perhitungan:
Misalnya, jika diameter silinder adalah 8 cm, dan langkah piston adalah 6 cm, serta motor memiliki 4 silinder, perhitungannya akan menjadi:
Luas Penampang Silinder = πr22 = 3,14 x (8/2)2 = 3,14 x 42 = 3,14 x 16 = 50,24 cm
Volume Silinder = Luas Penampang x Langkah Piston = 50,24 cm2 x 6 cm = 301,44 cm3
Total Volume Silinder = Volume Silinder x Jumlah Silinder = 301,44 cm3 x 4 = 1.205,76 cc
Menghitung CC pada motor 4 tak melibatkan beberapa langkah perhitungan sederhana yang melibatkan pengukuran dan perhitungan matematis. Memahami kapasitas mesin motor dapat memberikan informasi penting tentang daya dan kinerja motor.
Dengan mengikuti langkah-langkah menghitung CC pada motor 4 tak, pengguna dapat dengan mudah menghitung kapasitas mesin motor mereka. Namun, jika merasa kesulitan atau tidak yakin, selalu lebih baik untuk mendapatkan bantuan dari mekanik terampil atau ahli otomotif. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para penggemar motor yang ingin mempelajari lebih lanjut tentang mesin kendaraan mereka.