BeritaMotor

Fungsi Koil Motor dan Cara Kerjanya pada Sistem Pengapian

1151
×

Fungsi Koil Motor dan Cara Kerjanya pada Sistem Pengapian

Share this article

Fungsi koil motor cukup penting. Apalagi mengingat komponen ini adalah komponen penting dalam sistem pengapian sepeda motor. Fungsinya untuk mengubah tegangan listrik rendah dari baterai atau aki menjadi tegangan tinggi yang dibutuhkan. Sehingga mampu memicu busi dan membakar campuran bahan bakar dan udara dalam silinder mesin.

Fungsi Koil Motor dan Cara Kerjanya

Koil (atau biasa disebut juga ignition coil) pada sepeda motor berfungsi untuk mengubah tegangan listrik yang berasal dari baterai atau aki menjadi tegangan tinggi yang dibutuhkan untuk memicu api di dalam mesin.

Koil sepeda motor biasanya terdiri dari dua bagian utama, yaitu primer dan sekunder. Ketika kunci kontak sepeda motor dinyalakan, arus listrik mengalir melalui primer yang kemudian menciptakan medan magnetik di sekitar koil. Kemudian, ketika medan magnetik ini runtuh, tegangan tinggi dihasilkan di sekunder koil, yang selanjutnya mengirimkan sinyal ke busi untuk memicu api di dalam mesin.

Sebagai Sistem Pengapian

Dalam hal ini, fungsi koil motor memainkan peran penting dalam sistem pengapian sepeda motor. Tanpa koil yang berfungsi dengan baik, mesin sepeda motor tidak akan dapat dihidupkan atau berjalan sebagaimana mestinya.

Komponen tersebut mampu menjaga kinerja mesin sepeda motor yang optimal dan efisien. Jika koil tidak berfungsi dengan baik, maka sepeda motor dapat mengalami masalah. Seperti sulit dihidupkan, kehilangan tenaga, atau mesin mati saat sedang digunakan.

Oleh karena itu, penting untuk memastikan koil dalam kondisi yang baik dan rutin melakukan perawatan dan penggantian jika diperlukan.

Cara Kerja Koil Motor

Seperti penjelasan sebelumnya, koil pada sepeda motor berfungsi untuk mengubah tegangan listrik rendah dari baterai atau aki menjadi tegangan tinggi yang diperlukan untuk menyulut api di dalam mesin. Berikut adalah cara kerja koil sepeda motor secara lebih rinci:

  • Ketika kunci kontak sepeda motor dinyalakan, arus listrik dari baterai atau aki mengalir ke koil melalui kabel primer.
  • Ketika arus listrik mengalir melalui kabel primer, medan magnet dihasilkan di sekitar koil. Medan magnetik ini meningkat secara bertahap hingga mencapai puncaknya.
  • Ketika medan magnetik mencapai puncaknya, arus listrik dihentikan dan medan magnetik runtuh dengan cepat. Runtuhnya medan magnetik inilah yang menyebabkan tegangan tinggi dihasilkan di kumparan sekunder koil.
  • Tegangan tinggi yang dihasilkan oleh koil kemudian dikirimkan ke busi melalui kabel tegangan tinggi.
  • Ketika tegangan tinggi mencapai busi, terjadi ionisasi di dalam ruang bakar mesin yang menyebabkan campuran bahan bakar dan udara terbakar.
  • Proses pembakaran ini menghasilkan tenaga yang mendorong piston dan menggerakkan roda sepeda motor.

Hampir semua komponen pada sepeda motor memiliki peran masing-masing. Begitu pula dengan fungsi koil motor yang cukup penting dalam sistem pengapian. Jika koil tidak berfungsi motor pun tidak dapat dinyalakan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *