Cara kerja sistem pendingin pada mobil memiliki peran cukup penting. Sistem pada mobil ini memiliki beberapa komponen yang dapat membantu kinerja lebih optimal. Sebagai pemilik kendaran, tidak ada salahnya jika Anda mengetahui apa itu sistem pendingin, komponen, hingga cara kerjanya.
Cara Kerja Sistem Pendingin Mobil
Sistem pendingin bekerja dengan mengambil panas dari dalam ruangan atau dari suatu benda dan memindahkannya ke luar ruangan atau ke lingkungan yang lebih dingin. Sistem pendingin dapat bekerja berdasarkan prinsip pendinginan mekanik atau pendinginan termodinamika.
Pada sistem pendingin mekanik bekerja dengan menggunakan kompresor untuk memampatkan refrigeran, yaitu cairan atau gas yang digunakan sebagai media pendingin. Refrigeran kemudian mengalir melalui pipa-pipa dan evaporator, di mana ia mengambil panas dari udara atau benda yang membutuhkan pendinginan.
Kemudian refrigeran yang sudah mengambil panas ini dikirim ke kompresor, di mana ia dikompresi menjadi gas dan kemudian dikeluarkan ke kondensor. Di kondensor, refrigeran melepaskan panas ke lingkungan luar dan kembali ke bentuk cair untuk kembali ke pipa evaporator dan proses dimulai lagi.
Apa itu Sistem Pendingin?
Sistem pendingin mobil adalah sistem yang dirancang untuk mengurangi suhu mesin mobil dengan mengambil panas dari mesin dan memindahkannya ke lingkungan luar.
Sistem ini juga dikenal sebagai sistem pendingin cairan, yang menggunakan cairan pendingin (coolant) untuk mengalir melalui mesin mobil dan memindahkan panas ke radiator. Sehingga cara kerja sistem pendingin berpengaruh pada beberapa komponen lainnya.
Komponen Sistem Pendingin Mobil
Setelah tahu cara kerja sistem pendingin kini beberapa komponennya. Sistem pendingin mobil terdiri dari beberapa komponen penting. Beberapa komponen sistem pendingin mobil yang paling penting adalah sebagai berikut:
- Radiator, adalah komponen utama dalam sistem pendingin mobil yang berfungsi untuk mengambil panas dari cairan pendingin dan memindahkannya ke lingkungan luar.
- Kipas radiator, berfungsi untuk mengarahkan udara ke radiator dan membantu memindahkan panas dari cairan pendingin.
- Thermostat, adalah katup yang membuka atau menutup jalur cairan pendingin antara mesin dan radiator, berdasarkan suhu mesin.
- Pompa air, berfungsi untuk memompa cairan pendingin melalui mesin dan radiator.
- Selang-selang dan pipa-pipa, perannya untuk membawa cairan pendingin dari mesin ke radiator dan kembali lagi.
- Water jacket, adalah tempat di dalam mesin yang terisi cairan pendingin dan berfungsi sebagai tempat perpindahan panas.
- Coolant, cairan pendingin yang digunakan untuk menjaga suhu mesin tetap stabil.
- Radiator cap, berfungsi untuk menjaga tekanan sistem pendingin agar tetap stabil.
- Temperature sensor, sensor yang digunakan untuk mengukur suhu mesin dan memberikan informasi ke sistem pendingin.
- Heater core, merupakan komponen tambahan yang dapat digunakan untuk memanaskan udara di dalam kabin mobil dengan menggunakan panas dari cairan pendingin.
Semua komponen pada mobil memiliki peran penting. Begitu pula cara kerja sistem pendingin mobil dan komponen pelengkapnya. Komponen tersebut bekerja bersama-sama untuk menjaga suhu mesin tetap stabil dan menghindari kerusakan mesin akibat overheat.
